Pjminews.Com - Universitas Pancasila (UP) dan PT. Tani Sehat Berkarya (Agriyaponik) secara resmi menjalin kerja sama dalam bentuk penandatanganan Memorandum of Understanding (MOU) pada Rabu, 4 Desember 2024. Acara ini berlangsung di Agriyaponik, Jalan Malaka No. 8A, Ciracas, Jakarta Timur, pukul 10.00–12.00 WIB. Kerja sama ini berfokus pada pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi, termasuk pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat, dengan perhatian khusus pada ketahanan pangan.

Rektor Universitas Pancasila, Prof. Dr. Ir. Marsudi Wahyu Kisworo, IPU., dan Direktur Utama PT. Tani Sehat Berkarya, Robertus, menandatangani MOU tersebut. Penandatanganan ini juga didampingi oleh Komisaris PT. Tani Sehat Berkarya, Paul Soetopo Tjokronegoro.

Tour Fasilitas Agriyaponik

Sebelum acara utama, pimpinan Universitas Pancasila, termasuk rektor, wakil rektor, dan dekan fakultas, melakukan tur ke berbagai fasilitas Agriyaponik. Mereka mengunjungi:

1. Agriya Tempe, tempat produksi tempe sehat.

2. Greenhouse, area tanaman hidroponik seperti kale, pakcoy, dan selada.

3. Fasilitas Microgreen, untuk melihat produksi tanaman mini bernutrisi tinggi.

4. Kandang Ayam Petelur Omega-3, yang menghasilkan telur berkualitas tinggi.

5. Kolam Lele Bioflok, yang mengintegrasikan efisiensi budidaya lele dengan teknologi modern.

Para pimpinan Universitas Pancasila menyampaikan apresiasi atas inovasi dan komitmen Agriyaponik sebagai inkubator UMKM di bidang agribisnis.

Penandatanganan dan DiDiskusi

Setelah tour, acara dilanjutkan di ruang pendidikan Agriyaponik. Dalam sambutannya, Paul Soetopo Tjokronegoro menjelaskan visi Agriyaponik, yaitu menciptakan peluang ekonomi bagi masyarakat melalui agribisnis sehat.

“Kami ingin membekali masyarakat dengan keterampilan bertani sehat sehingga mereka dapat mencukupi kebutuhan keluarga, bahkan membentuk UMKM atau koperasi untuk meningkatkan kesejahteraan,” ungkap Paul.

Rektor Universitas Pancasila, Prof. Marsudi, menambahkan, “Kerja sama ini adalah langkah strategis untuk membangun ketahanan pangan. Kolaborasi antara Universitas Pancasila dan Agriyaponik dapat memberikan manfaat besar, baik untuk mahasiswa maupun masyarakat luas.”

Setelah penandatanganan, acara dilanjutkan dengan diskusi yang melibatkan pimpinan Universitas Pancasila, termasuk:

Prof. Dr. Ir. Arissetyanto Nugroho, M.M., IPU., CMA., MSS., Wakil Rektor I Bidang Pembelajaran dan Alumni.

Dra. Diennaryati Tjokrosuprihatono, M.Psi., Psikolog, Sekretaris Universitas.

Dr. Ricca Anggraeni, S.H., M.H., Kepala Biro Hukum dan Kesekretariatan.

Serta pimpinan fakultas dari Teknik, Ekonomi, Hukum, Ilmu Komunikasi, dan lainnya.

Harapan untuk Masa Depan

Sebagai penutup, Paul Soetopo menyatakan harapannya agar kerja sama ini segera diimplementasikan. “Kami berharap kolaborasi ini tidak hanya berhenti pada MOU, tetapi langsung bergerak ke tahap implementasi,” ujarnya.

Kerja sama ini diharapkan menjadi model bagi sinergi perguruan tinggi dan dunia usaha dalam mendukung ketahanan pangan, pemberdayaan masyarakat, dan pengembangan UMKM di Indonesia.